Pengamatan Pemuaian Gas (Balon)
A.
Tujuan:
Menguji pemuaian benda gas.
B.
Alat dan Bahan:
-Balon
-Botol
plastik
-Botol
beling
-Wadah
-Air
Mendidih
-Air dingin
C. Hipotesis: Balon pada botol yang berisi air panas akan
memuai sedangkan balon pada botol yang berisi air dingin akan mengempis
D. Cara Kerja
1. Siapkan dua wadah yang berisi air
panas dan air dingin.
2. Letakan botol beling pada wadah air
panas. Kemudian wadah plastik pada air dingin
3. Masukan balon pada mulut botol pada
botol beling yang berisi air panas dalam keadaan kosong gas udara. Demikian
juga pada botol plastik pada wadah air dingin, masukan balon yang telah berisi
gas udara.
4. Tunggu beberapa saat (kurang lebih 30
menit)
E.
Hasil Percobaan
NO
|
Air Dalam Mangkuk
|
Keadaan balon (Sebelum)
|
Keadaan Balon (sesudah)
|
1.
|
Air Panas
|
Kempes
|
Mengembang
|
2.
|
Air Dingin
|
Mengembang
|
Kempes
|
Pada
saat botol di masukkan pada wadah berisi air panas, balon yang semula kempes
berubah menjadi mengembang. Sebaliknya, pada saat botol di masukkan kedalam
wadah berisi air dingin, balon yang semula mengembang berubah menjadi kempes.
Peristiwa ini sesuai dengan hokum gai lussac, yaitu “pada volume
tetap tekanan gas sebanding dengan suhu mutlak gas”. Atau secara matematis
dinyatakan dengan P/T=konstan. Pada saat botol di masukkan pada mangkuk berisi
air panas, suhu udara pada botol (T) akan mengalami kenaikan sehingga tekanan
udara pada pada botol (P) juga mengalami kenaikan karena nilai dari P/T selalu
konstan. Hal ini menyebabkan udara dalam botol mendesak balon dengan lebih kuat
sehingga balon yang semula kempes menjadi mengembang. Dan pada saat botol di
masukkan pada wadah berisi air dingin akan terjadi sebaliknya.
F.
Kesimpulan : Pada saat udara dipanaskan, udara akan mengalami pemuaian
yang menyebabkan terjadinya perubahan volume atupun tekanan yang besarnya
sebanding dengan kenaikan suhu yang diberikan.
Sepi gan...
BalasHapusMakasih gan...
BalasHapus